Friday, June 02, 2006

kami tidak lupa

Hidup dan mati dua hal yg tidakk bisa dipisahkan. pertanyaanya adalah bagaimana kita mati? dan bagaimana kita hidup? satu pertanyaan lagi yang selalu ada dalam benakku sampai saat ini, apakah hidup hanya untuk mati? meski aku paham betul bahwa, mati adalah jalan berikutnya setelah hidup.

Tidak ada yg tau kapan mati, datang tiba-tiba, tanpa diundang. mengambil dan meninggalkan tangis, pilu dan kehilangan. selalu begitu. itulah hidup! karena jelas, berani hidup tak takut mati, takut mati yaa jangan hidup, takut hidup mati saja!

meskipun toh ahirnya kita lupa, tapi ternyata tuhan tidak pernah bosan mengingatkan, "haloo.. hidup itu cuman sebentar, sadar dong!" kita seperti tidak pernah mendengarkan adanya teguran itu.. "sekuat apa seh manusia untuk hidup, orang-orang terdahulu itu lebih kuat2 dari kamu, Aku hancurkan dan aku ratakan dengan bumi". malah kita terbahak-bahak.. "lhoo gk berfikir juga, bagaimana kalau aku turunkan hujan dan ku goncangkan dunia, lalu kamu akan bertanya ada apa dengan bumi ini, saat itulah kau akan mengerti".

jogja, kembali terguncang, korban berjatuhan, ribuan orang meninggal, terutama di bantul. lalu kita saling bertanya "ada apa? kenapa?" tetapi selalu terlambat.. peringatan gempa dan apalah namanya tidak berfungsi.. gunung merapi yg diramalkan akan muntah, karena batuk-batuk sampai sekarang tidak meletus. malah bantul yg ambruk.. waktunya berfikir memang.. bahwa kekuatan manusia tidak ada apa-apanya. kita hanya punya prediksi. karena pointnya tuhan menentukan..

Allah... sepertinya kami memang selalu melupakan Kau, sedangkah Kau selalu sabar menasehati kami, Allah, sekuat tenaga kami menjalankan titah-Mu, sekuat hati kami belajar istiqomah, tapi nafsu selalu mengalahkan kami. ampuni kami Allah, dan ampuni saudara-saudara kami yang lebih dahulu menghadap-Mu.. kalau ini teguran runtuhkan egoisme kami. kalau ini ujian, kuatkan hati kami untuk selalu berada di jalan MU. kami tidak lupa padamu, kami hanya lalai. lalai untuk kemudian kembali ke jalanMu. demi Allah.. kami tidak lupa padaMu, kami hanya terlalaikan dunia.. ampuni kami!